Hallo kakak-kakakku, pada artikel kali ini, saya akan membagikan kepada kalian beberapa Cara Membuat Laminating Sendiri dengan teknik yang sangat mudah dan juga bikin kamu ketagihan tanpa perlu melaminatingnya diluar rumah kamu.
Kalian pasti sudah tahu bukan dengan laminating, ya alat yang digunakan untuk melindungi suatu berkas atau foto yang ingin kalian lindungi agar tidak mudah rusak dan juga tidak akan mudah hancur jika kamu menggunakan laminating didokumenmu.
Oleh karena itu, saya akan membagikan beberapa cara membuat laminating sendiri yang sangat mudaah dan bisa dipraktikkan dimana saja, jadi jangan ragu untuk mencobanya dirumah kalian masing-masing ataupun disekolah juga bisa melakukan ini.
Pengertian Laminating
Laminating berasal dari kata latin laminate yang artinya melapisi, bisa juga dikatakan melapisi suatu gambar dengan menggunakan bahan tertentu dan alat alat yang khusus.
Laminating adalah pembungkusan atau pelapisan dokumen dengan menggunakan alat khusus dan plastik. Plastik laminating ini menempel pada dokumen. Jadi dokumen tidak bisa lagi diambil. Jika kami paksa untuk mengambil dokumen tersebut, bisa jadi dokumen Anda rusak.
Maka akan mudah dan efektif dengan melaminasi sendiri. Selain untuk mencegah kerusakan, alasan laminasi lainnya adalah karena kerapian. Bahkan laminating juga dapat membuat dokumen berharga Anda terlihat lebih baik. Dokumen yang umumnya dilaminasi adalah KTP, Ijazah, Akta Rumah, Akta Kelahiran, Kartu Keluarga dan surat berharga lainnya.
Cara Membuat Laminating Sendiri Yang Berkualitas
1. Laminating Sendiri Menggunakan Lembaran Laminating (Self-Laminating Sheet)
Hal ini membuat laminasi mudah dan cepat dilakukan di rumah tanpa menggunakan mesin. Dan jika Anda sering melakukan laminasi, maka tidak ada salahnya untuk menyiapkannya dalam beberapa kotak.
Cara membuat laminating sendiri Menggunakan Lembaran Laminating :
- Bersihkan area yang digunakan dan pastikan tempatnya cukup lembaran dan nyaman untuk melakukan laminasi. Karena film plastik biasanya akan mudah menempel dan sulit dilepas, jadi pastikan Anda bisa melaminasinya dengan cekatan.
- Siapkan dua buah plastik tipis transparan yang masing-masing memiliki perekat sedangkan kertas yang akan dilaminasi akan disisipkan di antaranya.
Pisahkan plastik perekat dari bagian belakangnya dan letakkan sisi yang lengket ke atas. - Susun kertas yang ingin dilaminasi dan atur agar menempel dengan baik di atas lapisan plastik laminasi. Anda juga bisa menggunakan penggaris untuk meratakan permukaan plastik dan kertas laminasi agar rata.
- Ambil plastik laminasi kedua dan letakkan di atas kertas, dengan sisi yang memiliki perekat menghadap ke bawah sehingga langsung bertemu dengan kertas yang tidak dilapisi.
- Ratakan perekat plastik dan kertas dengan hati-hati untuk menghindari kerutan dan gelembung.
- Untuk sentuhan akhir, Anda bisa memotong ujung plastik yang runcing agar tumpul dan terlihat lebih rapi. Tapi dipotong atau tidak, sesuai kebutuhan ya, Maxivers.
no jadi seperti itu guys cara membuat laminating sendiri dengan menggunakan lembaran laminating yang bisa kalian coba dan kalian praktikkan dirumah kalian masin-masing. Kamu bisa menggunakan mesin laminating dan membelinya diweb Rumah Mesin.
Untuk selanjutnya saya akan membagikan cara membuat mesin laminating sendiri yang bisa kalian lakukan dan juga kalian praktik dirumah kalian masing-masing, jadi jangan ragu untuk mencobanya dirumah kalian masing-masing, mari kita coba.
2. Laminating Sendiri Dengan Menggunakan Kantong Laminating (Laminating Pouch)
Kantong laminating ini sebenarnya tidaklah jauh berbeda dengan menggunakan laminating sheet, namun kedua lembaran plastik tersebut digabungkan menjadi satu, sehingga tidak perlu menempel satu per satu yang ribet dengan menggunakan benda berupa plastik dan kertas.
Disebut tas laminating karena bentuknya seperti map plastik bening menyerupai tas. Penggunaan tas laminating sering digunakan pada mesin laminasi seperti gulungan bahan laminasi pada umumnya. Sedangkan di lingkungan rumah dapat digunakan dengan bantuan setrika.
Cara Membuat Laminating Sendiri Dengan Menggunakan Kantong Laminating :
- Buka laminating bag dan letakkan kertas sambil memastikan rata dan rapi.
Setelah itu, letakkan laminating bag yang sudah berisi kertas di atas permukaan datar seperti papan setrika. - Letakkan handuk atau kain tipis dengan lembut di atas tas untuk melindungi plastik.
- Kemudian panaskan kantong plastik laminasi yang telah dialasi handuk dengan setrika dengan api sedang.
- Pastikan panas dari setrika telah menyebar ke seluruh permukaan laminating bag selama kurang lebih setengah menit. Panas akan membantu lapisan plastik saling menempel dan membungkus kertas di dalamnya dengan baik.
- Anda dapat mengulangi langkah-langkah menyetrika jika diperlukan, tetapi tentu saja jangan lupa untuk melapisi tas berlaminasi dengan menggunakan handuk.
Nah jadi seperti itulah cara membuat Laminating Sendiri Dengan Menggunakan Kantong Laminating yang bisa kalian coba dan juga kalian praktikkan dirumah kalian. Jadi jangan ragu untuk mencobanya ya, saya jamin akan sangat berhasil melakukannya.
3. Laminating Sendiri Dengan Menggunakan Isolasi Laminating Transparan (Transparent Package Tape)
Dibandingkan dengan menggunakan dua cara sebelumnya, cara terakhir yang sangat direkomendasikan oleh Maxipro hanya membutuhkan insulasi dan gunting untuk laminating. Ini menjadikannya metode laminating yang paling mudah di antara ketiga metode dalam artikel ini.
Cara ini sangat cocok digunakan pada barang yang berukuran lebih kecil dari kertas berukuran biasa pada umumnya. Selain itu, insulasi laminating juga dapat digunakan untuk melaminasi ukuran lembaran panjang sehingga lebih fleksibel karena hanya perlu menyesuaikan ukurannya.
Namun jika dibandingkan dengan kedua cara lainnya, dibutuhkan kesabaran dan ketelitian saat melaminasi agar tidak terjadi kesalahan, yang jika isolasinya sobek dikhawatirkan dapat merusak kertas. Di sisi lain, cara ini terlihat kurang profesional, namun jika diperlukan untuk keperluan informal tetap bisa digunakan karena pada dasarnya insulasi ini masih bisa melindungi kertas.
Cara Membuat Laminating Sendiri Dengan Menggunakan Isolasi Laminating Transparan :
- Potong insulasi dengan menyisakan sekitar 1 inci lebih dari ukuran yang Anda butuhkan.
- Tempatkan selotip pada permukaan yang rata dengan sisi lengket menghadap ke atas.
- Jika ternyata kertas atau media yang akan dilaminasi lebih besar dari lebar insulasi, maka siapkan beberapa gulungan insulasi dengan cara merekatkan pada ujung yang bertumpuk.
- Kemudian, letakkan kertas di atas permukaan isolasi yang lengket dan tekan dengan lembut.
- Ulangi proses di atas dengan hati-hati untuk sisa kertas yang belum diisolasi.
Pastikan untuk melaminasi secara perlahan agar tidak meninggalkan noda dan gelembung. - Jangan lupa untuk meninggalkan setidaknya 1/2 inci arus ekstra pada setidaknya semua tepi insulasi, Kemudian Ratakan insulasi pada kertas dan lipat ujung selotip di setiap sudut untuk hasil akhir yang lebih rapi.
- Gunakan gunting untuk memotong insulasi ekstra agar ujungnya rapi dan rata.
Dengan teknik ini, yang terbaik adalah menggunakan sedikit selotip tambahan di bagian samping dan rapikan setelahnya.
Nah untuk cara yang terakhir seperti itu ya guys, jadi jangan ragu untuk kalian coba semuanya agar kalian bisa menggunakan laminating yang memiliki kualitas terbaik dan juga sangat rekomen untuk kalian yang males banget pergi keluar, mending bikin sendiri aja gak sih.
Jenis Laminasi Yang Digunakan Pada Kertas
Mungkin selama ini anda sangat familiar dengan coating atau laminating yang dilakukan pada kertas atau id card menggunakan plastik secara khusus. Tujuannya agar media yang dilapisi tidak mudah sobek, tergores, basah atau rusak.
Setelah Anda melakukan pelapisan menggunakan plastik, kartu ID atau kartu kertas akan menjadi kaku dan tidak dapat dibuka kembali. Kalaupun dibuka, kertas dan KTP itu justru akan rusak dan musnah.
Selain itu, jenis pelapis ini menggunakan plastik, Anda harus mengetahui beberapa jenis pelapis lainnya, yang tidak hanya dapat diterapkan pada kertas. Berikut jenis-jenisnya.
1. Mengkilap
Pelapisan dengan laminasi glossy akan menghasilkan permukaan yang mengkilat, halus, dan memiliki tekstur yang tidak terlihat. Desain di atas kertas laminasi glossy dan souvenir akan terlihat lebih tajam, memiliki warna yang cerah dan tidak mudah basah karena menahan air.
Namun kekurangan dari penggunaan coating ini adalah kotoran atau sidik jari mudah menempel pada media cetak. Contoh kertas glossy laminated yaitu kertas foto, kertas kartu nama, flyer, sampul buku dan beberapa jenis kertas lainnya.
2. Lapisan Doff
Lapisan kertas selanjutnya adalah laminasi doff atau yang sering disebut dengan matte. Dengan coating ini, desain akan terlihat kurang glossy, terasa kasar dan tidak licin. Karena tujuan pelapisan ini adalah untuk melindungi hasil cetak, ia dapat memblokir kotoran dan sidik jari. Selain itu, harga pasarannya lebih mahal dari kertas glossy dan satin laminated. Namun daya serapnya juga tidak terlalu tinggi, sehingga hasil cetakan tetap bagus dan warna hasil cetak tajam
3. Pelapisan Menggunakan Satin
Jenis pelapis kertas ini sangat mirip dengan pelapis glossy, hasilnya jauh lebih tajam dari yang lain, warnanya jauh lebih cerah dan detail. Hanya saja tidak mengkilat seperti lapisan glossy.
4. Lapisan Kusam
Jenis pelapis ini sering membuat kertas menjadi sangat halus, tetapi tidak begitu mengkilat jika Anda menggunakannya. lapisan ini sangat mirip dengan kertas gloss serta kertas matte.
Manfaat Laminating Yang Harus Diketahui
1. Membuat Warna Tintanya Menjadi Lebih Tajam
Untuk manfaat yang pertama yaitu untuk mengentalkan warna tinta, jika kita melihat jenis-jenis pelapis pada kertas di atas, maka dapat disimpulkan bahwa tinta cetak yang digunakan pada kertas laminasi tidak akan terserap oleh kertas.
Sehingga tinta warna tidak luntur. Coating sangat berguna bagi Anda yang ingin mencetak gambar atau desain full color karena menjaga warna tinta yang dicetak tetap tajam.
2. Kertas Atau Dokumen Menjadi Tahan Air
Manfaat kedua dari pelapisan kertas adalah cetakan atau dokumen yang telah dilaminasi menjadi tahan air. Coba amati, saat mencetak di atas kertas biasa tanpa dilaminasi terkena air, hasil cetak akan memudar.
Sedangkan hasil print pada kertas laminated seperti stiker yang terkena air, hasil print tidak akan luntur. Jadi kalian harus melaminating dokumen yang sangat berharga ini agar bisa lebih aman dan bagus.
3. Tampilan Kertas Menjadi Sangat Menarik
Kebanyakan orang Indonesia sangat menyukai hal-hal yang mengkilat dan juga sangat bersih. Bagi mereka, barang mengkilap sangat menarik dibandingkan kertas atau dokumen yang tidak dilapisi plastik laminasi, antara lain KTP, KK, dan masih banyak lagi.
Kertas untuk laminating sangat baik sebagai media promosi atau media branding karena akan menarik perhatian orang-orang tersebut sehingga banyak sekali masyarakat diseluruh dunia melaminating berbagai macam berkas yang sangat perlu untuk dilindungi.
Nah Jadi seperti seperti itu saja ya kakak-kakakku cara membuat laminating sendiri dirumah, saya jamin caranya akan sangat bermanfaat bagi kamu yang kaum mager, jadi kamu jangan ragu untuk mencoba membuatnya dirumah kamu sendiri ya, sekian dan terimakasih.